Gak terasa sudah 2 Tahun lebih wi mencari sesuap nasi, untuk belajar hidup mandiri di sebuah perusahaan sub kontraktor telekomunikasi yang tak tahu jam kerja ini. Bekerja pagi ketemu pagi, yang penting kerjaan beres dan siap sedia kalo di minta. Semakin cepat selesai maka semakin cepat pula sang vendor cina itu membayar hasil jerih payah kami. Seperti para pekerja rodi mungkin kami kalo di masa jepang masih menjajah Indonesia. Mungkin sekarang masih ada penjajah itu, tapi dalam bidang lain.
Wi dan teman2 mungkin lebih pantas di bilang kuli ato buruh telekomunikasi..tukang ketik, menyusun data data menjadi sebuah document yang menjadi salah satu syarat agar duit para vendor cina itu segera mengucur...
Dua tahun dalam suka dan duka...senengnya saat orang2 yang bekerja di kantoran di wajibkan untuk berpakaian rapi layaknya pegawai2 kantor, di tempat wi kerja di bebaskan mo pake baju apa aja...asalkan jangan gak pake baju..heeheh.. ada juga gak senengnya klo dihadapkan pada data yang gak lengkap dan deadline mepet....ngomel pun tak akan menjadikan data begitu saja lengkap. Mau gak mau jadilah ilmu Amd wi ke pake..alias Ahli Manipulasi Data...^^ops..sebenarnya itu rahasia perusahaan, tapi tak apalah toh juga semua perusahaan pasti sering menerapkan ilmu ini. Tentu saja tidak semua yang wi buat document abal abal... cuma edit2 dikit agar terlihat manis .. seperti kami para pembuatnya..heheh
meskipun bukan keluarga betulan, tapi tenyata bisa jadi "keluarga" ya...
BalasHapussemoga, meskipun suatu saat nanti tidak bersama lagi, tapi silaturahimnya masih terjaga.
Biar jadi kuli kan juga sama-sama berkarya dan berkreativitas, apalagi kalau diniatkan bahwa bekerja itu untuk ibadah, hasilnya Insya Allah menjadi barokah, Amin..
BalasHapus